
Tangerang Selatan—Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) menggelar Open House Idul Adha 1446 H di Gedung Pesantren Mualaf Indonesia Dompet Dhuafa, Bintaro, Tangerang Selatan, pada Sabtu (14/6/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari agenda pembinaan mualaf sekaligus momen silaturahmi yang mempererat hubungan antar sesama mualaf, para dai pembina, dan Cordofa.
Open house ini dihadiri oleh para mualaf binaan yang berasal dari berbagai wilayah, khususnya di kawasan Jabodetabek. Kehadiran mereka menjadi wujud komitmen Pesantren Mualaf Indonesia Dompet Dhuafa dalam membangun komunitas yang saling mendukung dalam proses hijrah dan penguatan iman.
Acara semakin bermakna dengan tausiyah yang disampaikan oleh Dai Ambassador Dompet Dhuafa, Ustadz Abdullah Rahman Shaleh dari Alor, Nusa Tenggara Timur. Dalam ceramahnya, Ustadz Abdullah mengajak para peserta untuk meneladani kisah keikhlasan dan ketaatan Nabi Ibrahim AS dalam berkurban semata-mata untuk Allah SWT.

“Nabi Ibrahim As. menjadi suri teladan. Mengapa? Karena beliau melaksanakan perintah Allah, yaitu berkurban. Beliau kurbankan semua yang dimilikinya, bahkan jika Allah memerintahkan untuk menyembelih anaknya, maka dilakukan oleh beliau,” ujar Ustadz Abdullah Rahman Shaleh dalam tausiyahnya.
Selain tausiyah, para peserta open house juga menikmati makan siang bersama yang menambah kehangatan suasana. Kegiatan semakin meriah dengan adanya sesi permainan interaktif yang dikemas menarik, menciptakan kebersamaan dan keceriaan di antara para peserta.

Ustadz Muhammad Labib, selaku PIC Pembinaan Intensif Mualaf Cordofa, menjelaskan bahwa open house ini bertujuan mempererat ukhuwah dan memperkuat rasa persaudaraan di antara para mualaf.
“Kami berharap momen ini dapat menjadi ajang memperkuat tali silaturahmi dan menumbuhkan rasa memiliki dalam komunitas mualaf binaan Dompet Dhuafa,” ujar Ustadz Labib.
Siti Fatimah salah satu santriwati dari Pesantren Mualaf Indonesia Dompet Dhuafa menyampaikan kesannya tentang agenda silaturahmi ini secara khusus dan tentang pengalamannya bersama pembinaan mualaf di Cordofa secara umum.
“Saya suka kegiatan open house ini karena jadi ajang bertemu dengan mualaf-mualaf lain dari berbagai zonasi. Jadi saya bisa bertukar cerita. Bagus untuk menjaga silaturahmi,” ucap Fatimah.
“Program pembinaan dari Dompet Dhuafa juga bagus. Saya bisa mempelajari banyak tentang Islam. Setiap minggu kita belajar mengaji, nanti di-test. Sangat membantu untuk saya pribadi yang ingin lebih tahu tentang Islam,” lanjutnya.
Kegiatan ini menjadi salah satu ikhtiar Cordofa dalam memberikan perhatian berkelanjutan bagi para mualaf, tidak hanya dalam aspek spiritual, tetapi juga dalam membangun jaringan sosial yang saling menguatkan. Melayani Lebih Baik untuk Menumbuhkan Kebaikan. (Muhammad Afriza Adha/ID Humanity Dompet Dhuafa)