Semangat #1Hari1kebaikan Jadi Wujud Nyata Kolaborasi Aksi DDV Sultra sebagai DDV Terkolaboratif 2025 

Kendari, Sulawesi Tenggara—Mewujudkan suatu aksi kebaikan barangkali sulit bagi beberapa orang, karena dalam prosesnya mesti menghadapi tantangan yang tidak selalu mudah. Namun, hal itu tampaknya tidak berlaku bagi para insan Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) yang semangatnya selalu terjalin dalam misi satu hari satu kebaikan. 

Sebagaimana salah satunya semangat kebaikan yang digelorakan DDV Sulawesi Tenggara (DDV Sultra). Dalam berbagai aksinya, DDV Sultra selalu aktif menggaet kolaborator agar semangat satu hari satu kebaikan itu justru dapat tersebar ke berbagai kalangan. 

“Berkolaborasi dalam setiap aksi bagi DDV Sultra menjadi hal yang paling wajib dilaksanakan. Karena itulah implementasi satu hari satu kebaikan itu bisa mengakar dan bisa sampai terkoneksi dengan yang lain. Hal ini juga bisa membuat aksi kebaikan itu sendiri mem-booming di Bumi Anoa Sulawesi Tenggara,” ujar Hasfil, Steering Committee (SC) DDV Sultra. 

Berkenaan dengan hal itu, Hasfil mengungkapkan bahwa dalam setiap aksi mereka selalu menyertakan setidaknya satu kolaborator yang sesuai dengan kegiatan yang dilakukan.  

“Dalam setiap kegiatan DDV Sultra itu wajib menyertakan minimal satu kolaborator yang sesuai, seperti misalnya kami ingin mengadakan kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan, maka kita mengajak kolaborator dari ikatan mahasiswa kesehatan,” ucapnya. 

Konsistensi DDV Sultra dalam berkolaborasi ini pun kemudian berhasil menghantarkan mereka menjadi pemenang nominasi kategori DDV “Terkolaboratif” 2025. Perolehan ini didapat berdasarkan jumlah kolaborator terbanyak mereka di antara DDV lainnya pada tahun ini dengan jumlah 156 kolaborator.  

Adapun kolaborator yang turut serta dalam berbagai kegiatan DDV Sultra terdiri dari berbagai stakeholder baik di bidang kesehatan maupun lingkungan. 

“Kalau di bidang lingkungan biasanya kami kolaborasi dengan kemarin Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK), terus dari luar negeri ada Naturevolution. Kalau bidang kesehatan biasanya kami kolaborasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI), Rumah Sakit Hati Mulia sama Rumah Sakit Bahteramas,” urai Hasfil. 

Beberapa kegiatan DDV Sultra yang terinisiasi dengan banyak kolaborator meliputi Kurban Asik Tanpa Sampah Plastik, Donor Darah, Glow Up Our Mosque dan Pengabdian Masyarakat dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN). 

Dari beberapa kegiatan tersebut, Hasfil menyebut kegiatan saat memperingati Hari Kesehatan Nasional merupakan kegiatan yang paling berkesan. 

“Saat HKN itu yang paling berkesan dan berhasil mengundang banyak kolaborator. Di situ momentum kami pengabdian masyarakat selama tiga hari dan kami berhasil mengajak stakeholder khusus tim kesehatan untuk menginap di lokasi kegiatan. Kolaborator kami saat itu ada tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Hati Mulia, HMPS Kesehatan Gigi Bina Husada, Ikatan Mahasiswa Kesehatan, PT. Khitan dan masyarakat setempat,” ucapnya. 

Meski begitu, menggaet kolaborator dalam setiap aksi juga memberikan tantangan tersendiri bagi DDV Sultra. Namun, hal itu sama sekali tidak meredupkan semangat mereka untuk terus berkolaborasi. 

“Tantangan terberat kami seringnya di koordinasi antar lembaga. Jadi kami seringkali miskomunikasi dengan pihak koordinator yang turun ke aksi karena yang turun itu anggota lembaganya sedangkan kami melakukan koordinasi di awal itu dengan ketua lembaga, sehingga seringkali ada yang miss di situ,” ucap Hasfil dengan penuh semangat. 

Dalam rasa syukurnya, Hasfil yang mewakili DDV Sultra melihat penghargaan ini sebagai tantangan baru bagi DDV Sultra untuk terus mempertahankan konsistensi kolaborasi mereka. Ia juga berharap dengan penghargaan yang diraih mereka di tahun ini juga dapat memantik semangat DDV chapter lainnya agar bisa terus bersama-sama menjadi jembatan kebaikan. 

“Kami berharap untuk DDV chapter lainnya agar melihat penghargaan ini sebagai pemantik semangat dan menjadikan aksi kebaikan sebagai jembatan untuk menabung pahala sebanyak-banyaknya untuk dituai di akhirat kelak. Maka dari itu jadikan DDV sebagai rumah relawan jembatan kebaikan seraya mengajak yang lain untuk terus mengimplementasikan 1Hari1Kebaikan,” pungkas Hasfil. (Shinta Fitrotun Nihayah/ID Humanity Dompet Dhuafa)